2014:
Ilmuwan kimia penemu Kevlar, Stephani L. Kwolek meninggal dunia di usia 90 tahun. Kwolek yang bekerja untuk perusahaan kimia DuPont selama empat dekade dari tahun 1946.
 |
| ChemHeritageFoundation.Org |
 |
| ChemHeritageFoundation.Org |
kimia Amerika Serikat. Ia pada 1965 menemukan serat super-kuat disebut kevlar yang berguna sebagai bahan pelindung tubuh. Penemuan kevlar bisa dikatakan tak disengaja. Kwolek awalnya sedang meneliti serat untuk memperkuat kontruksi ban radial. Dalam prosesnya, ia menemukan campuran kristal cair yang ketika diputar pada suhu lebih dari 200 derajat Celsius bisa menghasilkan serat ringan yang lebih kuat dari baja.
Penelitian lebih lanjut terhadap polimer itu berujung pada penemuan kevlar, bahan yang menjadi bagian penting dari rompi antipeluru, helm, dan komponen pelindung tubuh lainnya. Kevlar juga dipakai dalam pembuatan ban, setelan pemadam kebakaran, lambung kapal, kabel serat optik, selang bahan bakar, pesawat, dan pesawat ruang angkasa.
Baca Juga Sejarah Penemuan/Inovasi teknologi Lainnya di laman berikut:
0 comments