Tuesday, January 26, 2016

Sejarah Sate Maranggi

Sate Maranggi adalah sate khas kota Keramik - Purwakarta yang ada sejak tahun 1980an. Bahan utama sate ini adalah daging kambing atau daging sapi. Sate maranggi bukan sate biasa, ia nikmat karena melalui proses yang luar biasa (lain dari biasanya). Proses pembuatannya setelah daging dipoting-potong sedemikian rupa, sebelum pemanggangan, daging direndam dalam adonan atau racikan bumbu yang terdiri dari jahe, lengkuas, kunyit, ketumbar dan sdikit cuka untuk memberi cita rasa asam. Setelah melalui proses pemanggangan, sate dinikmati bersama nasi atau lontong. lebih nikmat lagi kalo diperlengkap lagi dengan Es Kelapa Muda Janda.

Perbedaan sate maranggi dengan sate biasanya adalah sausnya tidak atau tanpa kacang tanah dan atau kecap.

Sejarah atau asal usul nama Maranggi konon muncul secara tidak sengaja. Maranggi merupakan pemberian dari pelanggan yang sering menyantap nikmatnya di ekat Stasiun Cibungur, Purwakarta. Sejak itulah nama Sate Maranggi menjadi populer.

Mau tahu sejarah jagat kuliner atau masakan Indonesia lainnya? Silahkan buka dan simak di laman berikut:
Load disqus comments

0 comments