22 Desember 2001:
Pemerintahan baru Afghanistan yang dipimpin oleh Hamid Karzai dimulai.
22 Desember 1989:
Pemberontakan massa di Rumania bertujuan menggulingkan rezim komunis Nicolae Ceausescu terjadi; ia dan istrinya, Elena, dieksekusi tiga hari kemudian, pada Hari Natal.
22 Desember 1928
Konggres Perempuan Indonesia. Perempuan Indonesia dari berbagai latar belakang suku, agama,
kelas, dan ras datang dari seluruh Indonesia menghadiri Kongres yang diselenggarakan di Mataram (Yogyakarta, sekarang). Para perempuan ini umumnya berusia muda. Persiapan Kongres dilakukan di Jakarta, dengan susunan panitia Kongres Perempuan Indonesia sebagai berikut: Nn. Soejatin dari Poetri Indonesia sebagai Ketua Pelaksana, Nyi Hajar Dewantara dari Wanita Taman Siswa sebagai Ketua Kongres, dan Ny. Soekonto dari Wanito Tomo sebagai Wakil Ketua. Pada saat itu dimulailah pengorganisasian untuk terselenggaranya Kongres Perempuan Indonesia. Konggres ini berlangsung dari tanggal 22-25 Desember 1928. Tanggal ini dikenal sebagai Hari lahirnya Perserikatan Perempuan Indonesia yang kelak dikenal sebagai Hari Ibu.
22 Desember 1880:
Novelis Inggris George Eliot, penulis Adam Bede, The Mill on the Floss, Silas Marner, Middlemarch, dan Daniel Deronda, meninggal dunia.
22 Desember 1807:
Embargo Act, respon terhadap gangguan Inggris dan Perancis terhadap kapal Amerika selama Perang Napoleon, disahkan oleh Kongres AS; UU itu melarang semua ekspor ke Eropa dan membatasi impor dari Inggris dan secara alami dibenci oleh kalangan pertanian dan komersial.
22 Desember 1590:
Ahli bedah Perancis, Ambroise Paré, salah satu pendiri operasi modern, meninggal dunia.
22 Desember 856:
Gempa bumi di dekat Qumis, Iran, menewaskan 200.000 orang.
Sejarah Jagat Lainnya silahkan Buka Halaman
0 comments